Kapal Perintis dan Kapal Tol Laut Jangkau Daerah Terdepan Indonesia Ke Kepulauan Talaud

Kapal Perintis dan Kapal Tol Laut Jangkau Daerah Terdepan Indonesia Ke Kepulauan Talaud

JAKARTA – Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan menyediakan kapal-kapal Tol Laut dan juga kapal perintis Untuk merajut konektivitas dan merangkai nusantara Didalam menjangkau Daerah 3TP (Terpencil, Terdepan, Tertinggal dan Perbatasan), salah satu Daerah terdepan Ke Indonesia yang dijangkau Didalam kapal perintis yaitu Daerah Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara.

Ke Daerah Kabupaten Kepulauan Talaud terdiri Di 4 pulau berpenghuni (Pulau Karatung, Pulau Marampit, Pulau Kakorotan, dan Pulau Miangas) dan 4 pulau tak berpenghuni (Pulau Intata, Pulau Mangupun, Pulau Garat, dan Pulau Malo). Adapun Pulau Karatung Memperoleh Kota Besar Kecamatan Nanusa.

“Pemerintah menyediakan kapal perintis yang melayani Komunitas Ke Kepulauan Talaud khususnya Komunitas Nanusa Ke Pulau Karutung,” ujar Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut, Captain Wisnu Handoko, Sabtu (30/3/2019) Ke Jakarta.

Captain Wisnu menjelaskan ada 4 trayek kapal perintis yang melayani Hingga Kepulauan Talaud khususnya Pulau Karutung yaitu R-31, R-32, R-33 dan R-34.

Adapun trayek R-31 meliputi Bitung-Tagulandang-Kahakitang-Tahuna-Lipang-Kawaluso-Matutuang-Kawio-Marore-Kawio-Matutuang-Kawaluso-Lipang-Tahuna-Mangaran-Melonguane-Beo-Essang-Karatung-Marampit-Karatung-Essang-Beo-Melonguane-Mangaran-Tahuna-Kahakitang-Tagulandang-Bitung.

“Untuk trayek R-31 dilayani Didalam kapal KM Sabuk Nusantara 38 berukuran GT. 1200 dan dicadangkan kapal Coaster berukuran 1.000 DWT,” kata Captain Wisnu.

Untuk R-32 meliputi Bitung-Munte (Likupang)-Biaro-Tagulandang-Makalehi-Tahuna-Mangaran-Lirung-Rainis yang dilayani Didalam kapal KM. Sabuk Nusantara 51 berukuran GT.1200 dan kapal cadangan Coaster berukuran 1.000 DWT.

Semantara itu, trayek R-33 meliputi Tahuna-Mangaran-Lirung-Melonguane-Essang-Kakorotan-Karutung-Miangas-Marore-Kawio-Kawaluso-Tahuna-Kahakitang-Siau-Bitung-Siau-Makalehi-Kahakitang-Tahuna-Kawaluso-Kawio-Marore-Miangas-Karatung-Geme-Melonguane-Lirung-Mangaran-Tahuna yang dilayani Didalam kapal KM. Meliku Nusa berukuran 500 DWT yang juga disiapkan kapal cadangan Coaster berukuran 500 DWT.

Adapun trayek R-34 meliputi Tahuna-Lipang-Bukide-Matutuang-Kawio-Marore-Kawio-Matutuang-Kawaluso-Lipang-Bukide-Petta-Manalu-Ngalipeng-Kalama-Kahakitang-Para-Sawang-Pehe-Makalehi-Tagulandang-Biaro-Bitung-Labuhan Uki-Amurang-Biaro-Tagulandang-Buhias-Makalehi-Pehe-Para-Kahakitang-Kalama-Ngalipaeng-Manalu-Petta-Bukide-Lipang-Tahuna yang dilayani Didalam kapal KM. Berkat Taloda berukuran 750 DWT dan kapal Coaster 750 DWT sebagai kapal pengganti/cadangan.

“Untuk angkutan Produk tol laut, Ke tahun 2019 ini telah disiapkan trayek utama H-1 dan T-5 Untuk menjangkau kepulauan Talaud,” jelas Capt. Wisnu.

Jaringan Trayek Kapal Tol Laut H-1 terdiri Di Tanjung Perak-Makassar-Bitung-Tidore-Tanjung Perak yang dioperatori Didalam PT Pelni Didalam kapal kontainer KM. Ekspedisi Nusantara 2 berukuran GT. 5.000.

“Untuk Trayek T-5 dilayani kapal KM. Kendhaga Nusantara 1 yang dioperatori Didalam PT. Pelni Didalam rute Bitung-Tagulandang-Tahuna-Melangoane-Miangas-Marore-Bitung,” ujar Captain Wisnu.

Captain Wisnu menambahkan bahwa kapal perintis dan kapal tol laut telah hadir Ke Daerah terdepan Indonesia, khususnya Ke Provinsi Sulawesi Utara dan adanya kapal-kapal tersebut merupakan bukti kehadiran Negeri Untuk merajut konektivitas Daerah dan merangkai nusantara.

“Yang Berhubungan Didalam Didalam informasi yang Berkata bahwa adanya Komunitas Nanusa Ke Kepulauan Talaud yang masih terisolir, bersama ini disampaikan bahwa kapal perintis sudah sampai Hingga Miangas dan Karatung yang berada Ke Di Nanusa, Karena Itu tidak benar kalau Daerah Nanusa terisolir,” jelas Captain Wisnu.

Sebagai informasi, Di ini Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan juga Di memperbaharui kapal-kapal perintis yang sudah ada Untuk Daerah Sangihe dan Talaud Didalam kapal Terbaru Sabuk Nusantara 95 dan Sabuk Nusantara 69 yang Akansegera siap beroperasi Di dua minggu Hingga Didepan.

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Kapal Perintis dan Kapal Tol Laut Jangkau Daerah Terdepan Indonesia Ke Kepulauan Talaud