William Wongso Racik Citarasa Tradisional Bersama Sebab Itu Menu Pernikahan yang Ciamik


Jakarta

Pada pernikahan, pengantin tentu ingin yang spesial dan autentik. William Wongso hadir Bersama menu tradisional Bersama tampilan lebih Chic Untuk sajian pernikahan.

Sebagai upacara yang dilakukan satu kali seumur hidup, meriahnya pesta pernikahan harus diselenggarakan Bersama luar biasa. Mulai Untuk Busana pengantin, dekorasi ruangan, hingga sajian hidangan Untuk menjamu dan menyenangkan para tamu yang hadir.

Pentingnya menu Citarasa Untuk sebuah pesta pernikahan tak terlepas Untuk sosok chef dan vendor penyedia. Apalagi ketika Citarasa yang dimasak datang langsung Untuk resep asli milik chef terkenal dan tak perlu diragukan kelezatan rasanya.


Berkolaborasi bersama William Wongso, Intercontinental Pondok Indah Memperkenalkan hidangan spesial Untuk Peristiwa pernikahan. Melekat Bersama keahliannya mengolah menu-menu tradisional, William Wongso punya misi yang istimewa baik Untuk hidangan Indonesia maupun para pengantin.

Baca juga: Pria Ini Terpaksa Makan Hingga Pinggir Jalan, Alasannya Bikin Iba!

Detikfood sempat bertemu William Wongso Hingga Intercontinental Pondok Indah Ke Jumat (31/5). Kami mendengar banyak cerita chef William Wongso Berencana tujuannya mempopulerkan hidangan Indonesia Bersama proses elevasi Untuk membuatnya tak kalah keren Untuk hidangan Terbaru.

“Biasanya kan wedding itu kebanyakan Citarasa Western. Siapa yang tahu kalau Citarasa Indonesia juga bisa dikreasikan menjadi lebih bagus dan tidak kalah Bersama menu pesta pernikahan. Kuncinya ada Hingga elevasi,” papar chef William.

Ke hari itu kami berkesempatan Merasakan dan mencicipi langsung menu Nasi Migas Batang Hari karya William Wongso. Berbeda Bersama nasi lemak Ke umumnya, Nasi Migas Batang Hari yang berasal Untuk Jambi ini menggunakan banyak rempah kering.

“Semua ampu kering Disekitar 11 atau 12 itu masuk semua. Mulai Untuk kayu manis, jinten, semua pokoknya masuk. Hanya saja ada Metode khusus, rempahnya direbus dan airnya digunakan Untuk memasak nasi,” lanjut chef William.

Sentuhan yang berbeda ada Ke hidangan daging masak hitam sebagai menu pelengkapnya. Hingga Area asalnya daging masak hitam adalah daging sapi yang diolah Bersama berbagai rempah dan dimasak hingga menghitam tanpa menggunakan santan.

Tampak racikan menu nasi Migas khas Jambi yang unik dan otentik. Foto: detikcom/Diah Afrilian

Tetapi tak Bisa Jadi Hingga tangan seorang William Wongso hidangan tradisional Berencana tampil biasa saja. Untuk mengutamakan Standar dan mengelevasi menunya, khusus Untuk Nasi Migas Batang Hari Hingga sini dimasak menggunakan daging sapi wagyu.

Teksturnya menjadi empuk Bersama rempah yang meresap hingga Hingga Dibagian Untuk daging. Daging masak hitam ini sekilas mirip Bersama rendang, padahal rasanya jauh berbeda. Hidangan ini Memiliki karakter rasa berempah dan manis, tidak seperti rendang yang cenderung pedas.

Tidak hanya Nasi Migas Batang Hari saja tetapi masih ada banyak menu lain yang telah disiapkan Bersama William Wongso Untuk pengantin yang ingin melangsungkan pesta pernikahan Hingga Intercontinental Pondok Indah. Malahan ada beberapa pilihan penyajian yang juga ditawarkan.

Chef William Wongso Memperoleh berbagai keinginan Kandidat pengantin. Mulai Untuk Citarasa Untuk disajikan menu set per orang, sebagai gubukan, atau Malahan meminta Dukungan chef ternama itu Untuk menghidangkan set menu utuh sebagai hidangan prasmanan.

Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: William Wongso Racik Citarasa Tradisional Bersama Sebab Itu Menu Pernikahan yang Ciamik