Prancis Larang Olahragawan Perempuan Berhijab Ke Pesta Latihan Paris 2024, Dunia Bereaksi

Olahragawan berhijab tampil Ke Pesta Latihan Tokyo 2020. Foto: The Cut

PARIS – Olahragawan perempuan Prancis dilarang mengenakan hijab Ke Pesta Latihan Paris 2024 . Larangan yang diumumkan Pembantu Presiden Pembantu Presiden Latihan Prancis, Amelie Oudea-Castera, memicu Penolakan Bersama kalangan Olahragawan muslim.

“Skuat Prancis tidak Berencana mengenakan jilbab,” ujar Amelie Oudea-Castera Di wawancaranya Bersama TV Prancis, seperti dilansir Bersama The Telegraph, Kamis (18/7/2024).

Keputusan ini bertentangan Bersama aturan badan Latihan internasional seperti FIFA (Federasi Sepak Bola Internasional), FIBA (Federasi Basket Internasional), dan FIVB (Federasi Voli Internasional) yang mengizinkan penggunaan hijab.

Salah satu Olahragawan yang menyuarakan ketidakpuasannya adalah pebasket Helena Ba. Ia mengkritik pemerintah Prancis Sebab melarang hijab, yang menurutnya melanggar hak dasar kebebasan beragama.

“Ini jelas merupakan Kartu Merah Di piagam, nilai-nilai, dan Syarat Pesta Latihan, serta hak-hak dasar dan kebebasan kami. Saya pikir ini Berencana menjadi momen yang memalukan Untuk Prancis,” ungkap Ba.

Pesta Latihan Paris 2024, yang dijadwalkan berlangsung Bersama 26 Juli hingga 11 Agustus 2024, kini diwarnai Perdebatan Bersama Keputusan yang melarang Olahragawan perempuan Prancis berhijab.

(sto)

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Prancis Larang Olahragawan Perempuan Berhijab Ke Pesta Latihan Paris 2024, Dunia Bereaksi