Bisnis  

Klaster Usaha Kain Tuan Kentang Palembang Naik Kelas Berkat BRI

Dari 2017 BRI membantu Komunitas perkampungan Tuan Kentang Palembang memproduksi beragam kain tradisional, seperti songket, blongsong, tajung, atau jumputan berkualitas

PALEMBANG – Bila Anda Hingga Palembang, ada sebuah perkampungan yang menyita perhatian, yaitu perkampungan Tuan Kentang. Terletak Hingga tepi Sungai Ogan, tepat Hingga pertemuan Sungai Musi dan Sungai Ogan, perkampungan ini menawarkan sensasi unik Untuk para pengunjung.

Keunikan itu Antara lain mayoritas Komunitas Hingga kampung ini merupakan perajin kain tenun khas Palembang yang turut menghidupkan potensi Wisata Internasional Lokasi Di puluhan tahun.

Mereka memproduksi beragam kain tradisional Palembang, seperti songket, blongsong, tajung, atau jumputan Di Standar yang sangat baik. H. Udin Abdillah, ketua Klaster Usaha Kain Tuan Kentang, menjelaskan bahwa keberadaan klaster tersebut sebagai wadah dan sarana Untuk saling mendukung dan Menyusun potensi antar perajin.

Udin bercerita bahwa usaha kerajinan kain tenun Tuan Kentang ini sudah dijalankan Di 40 tahun. Awalnya ia terinspirasi Di usaha kecil yang dimiliki orang tuanya.

“Dulu saya sempat tinggal Hingga Jakarta, lalu Di tahun 1981 saya memutuskan pindah Hingga Palembang dan belajar kerajinan kain tenun ini Di nol. Akhirnya belajar buka usaha sendiri Di 1984 dan Alhamdulillah berjalan sampai sekarang,” tuturnya.

Kehadiran klaster usaha tersebut berawal Di inisiatif Komunitas Hingga Di. Tujuannya adalah Untuk Menyusun potensi kain khas Tuan Kentang sekaligus membantu perajin. Di ini, Klaster Usaha Kain Tuan Kentang Memiliki kurang lebih Di 30 anggota yang berada Di satu kawasan kampung tersebut.

“Dulu para perajin kalau punya Produk Internasional kan langsung dibawa Hingga pasar Untuk dijual, tapi tidak ada patokan harga Supaya terkadang Merasakan harga yang kurang pantas. Ya memang itu Di Sebab Itu tantangan usaha kecil seperti ini. Di adanya klaster, kita Di Sebab Itu bisa naik kelas, punya daya jual yang sesuai Di kualitasnya Supaya membantu Kesejajaran anggota juga,” kata Udin.

Naik Kelas Berkat Dukungan BRI
Seiring waktu, Klaster Usaha Kain Tuan Kentang Lebih berkembang dan dikenal banyak orang. Usaha mereka pun naik kelas berkat Dukungan yang diterima Di BRI Dari 2017.

“Di Sebab Itu Di itu kami Merasakan Dukungan penataan lingkungan terlebih dulu. Area Tuan Kentang Di itu kan sudah Di Sebab Itu destinasi wisata, tapi Di sisi lingkungan masih belum tertata. BRI membantu menata dan mempercantik lingkungan Di menambahkan mural, Supaya Di Sebab Itu lebih bersih dan indah supaya Memikat perhatian wisatawan yang berkunjung,” papar Udin.

Hingga Samping Itu, BRI Memberi Dukungan berupa alat-alat yang mendukung produktivitas perajin. “Alat-alat yang sekiranya sudah nggak layak kami ganti berkat Dukungan Di BRI,” ucap Udin.

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Klaster Usaha Kain Tuan Kentang Palembang Naik Kelas Berkat BRI