5 Efek Di Minum Minuman Kafein yang Jarang Diketahui, Termasuk Merusak Siklus Tidur

Jakarta

Minuman Kafein dikenal sebagai minuman yang punya banyak khasiat Untuk Kesejajaran. Manfaat Minuman Kafein sering dikaitkan Bersama peningkatan energi, fokus, menurunkan berat badan, hingga mengatur kadar gula darah.

Kendati demikian, bukan berarti Minuman Kafein minuman yang bebas risiko. Jika dikonsumsi secara berlebihan atau sembarangan, Minuman Kafein justru dapat memicu berbagai efek Di Untuk Kesejajaran. Justru Ke orang Bersama Kebugaran tertentu, Minuman Kafein bisa Meningkatkan keparahan Penyakit.

Lantas, apa saja efek Di yang bisa muncul akibat keseringan minum Minuman Kafein? Dikutip Bersama berbagai sumber, berikut ulasannya.


1. Merusak Siklus Tidur

Minuman Minuman Kafein, baik Bersama atau tanpa gula, dapat berdampak buruk Di siklus tidur Di malam hari. Kafein yang terkandung Di Untuk Minuman Kafein dapat menghalangi Kegiatan adenosine, yaitu senyawa yang memicu rasa kantuk dan mengatur tidur.

Efek kafein dapat bertahan hingga 10 jam Di Untuk tubuh. Karenanya, seseorang tidak dianjurkan minum Minuman Kafein beberapa jam Sebelumnya waktu tidur.

2. Memicu Beban dan Ansietas

Minuman Kafein dapat memengaruhi kadar kortisol, yakni hormon yang Menyediakan energi dan mengatur respons Di Beban. Jika jumlah hormon ini terlalu tinggi, maka dapat menyebabkan ansietas dan Beban.

Mengonsumsi Minuman Kafein juga dapat memicu serangan panik Ke seseorang Bersama kecenderungan ansietas.

3. Meningkatkan Detak Jantung

Terlalu banyak mengonsumsi juga bisa berdampak buruk Untuk jantung. Dikutip Bersama UC Davis Health, kafein Untuk Minuman Kafein dapat Merangsang pelepasan hormon noradrenaline dan norepinephrine, yang menyebabkan peningkatan irama detak jantung.

Sebab itu, orang yang Memperoleh kelainan irama detak jantung perlu menghindari konsumsi Minuman Kafein atau minuman berkafein lainnya agar tidak memicu kekambuhan Tanda.

4. Memengaruhi Keasaman Lambung

Minuman Kafein juga bisa memengaruhi tingkat keasaman lambung. Hal ini bukan disebabkan Bersama kandungan kafein saja, tapi juga zat asam yang terkandung Di Untuk Minuman Kafein.

Dikutip Bersama Healthline, Minuman Kafein mengandung banyak zat asam, seperti asam klorogenat dan N-alkanoyl-5-hydroxytryptamide. Studi Menunjukkan kedua zat ini dapat Meningkatkan produksi asam Di lambung.

Inilah yang membuat Minuman Kafein bisa memicu Tanda asam lambung naik, seperti nyeri dada dan mual, Ke beberapa orang.

5. Meningkatkan Risiko Osteoporosis

Terlalu banyak mengonsumsi Minuman Kafein juga dapat Meningkatkan risiko osteoporosis. Dikutip Bersama Medical News Today, kafein Untuk Minuman Kafein dapat memengaruhi cara tubuh menyerap dan memproses kalsium. Hal ini yang Setelahnya Itu dapat Meningkatkan risiko Penyakit tulang, seperti osteoporosis dan patah tulang.

Karenanya, orang-orang disarankan Untuk tidak mengonsumsi lebih Bersama 400 miligram, atau Di 4 cangkir Minuman Kafein Untuk sehari.

Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: 5 Efek Di Minum Minuman Kafein yang Jarang Diketahui, Termasuk Merusak Siklus Tidur