Bukan Tyson Fury, Anthony Joshua Karena Itu Petinju Terbaik WBC

JAKARTA – Anthony Joshua secara resmi menjadi petinju kelas berat Inggris terbaik menurut WBC. Kok bisa? WBC juga menjelaskan Kegagalan Anthony Joshua Untuk Oleksandr Usyk.

Anthony Joshua dan Tyson Fury telah lama berjuang Sebagai Merasakan status petinju kelas berat Inggris terhebat Di era modern dan sempat berada Di titik puncak Persaingan gelar tak terbantahkan Ditengah 2020-2021 Sebelumnya Anthony Joshua kehilangan sabuknya Untuk Oleksandr Usyk Di London.

Anthony Joshua dan Tyson Fury Lalu bertanding ulang dan Joshua kalah lagi, meninggalkan kariernya Untuk Kebugaran sulit dan sekarang Setelahnya membangunnya kembali.

Anthony Joshua yang melakukan comeback ini Disorot sebagai salah satu yang terbaik Bersama WBC, Justru Di atas Fury, Setelahnya Fury, Mutakhir-Mutakhir ini juga dikalahkan Bersama Oleksandr Usyk.

“Tyson Fury Di Pangkat Sebelumnya Itu adalah Kemenangan kelas berat WBC,” kata Pemimpin Negara WBC, Mauricio Sulaiman kepada TalkSport.

“Dan Anthony Joshua telah menjadi penantang nomor satu Di Pangkat WBC Di beberapa bulan. Dia telah menjalani dua pertarungan Bersama Mengalahkan KO (Otto Wallin dan Francis Ngannou) dan Tyson Fury ditempatkan sebagai No.2 Bersama Asosiasi pemeringkatan Setelahnya kekalahannya Untuk Oleksandr Usyk. Kemenangan tidak selalu turun Pangkat,” tutur dia lagi.

Meskip hampir dihentikan Bersama petinju Ukraina itu Di ronde kesembilan pertarungan mereka Di Kingdom Arena Di Arab Saudi Di 18 Mei, Fury menegaskan dia merasa memenangkan pertarungan tersebut.

Mantan Kemenangan WBC itu kini Berencana mulai Merencanakan Kejuaraan ulang mereka Di 21 Desember 2024 Di Riyadh, Arab Saudi.

Bersama Joshua menduduki Pangkat pertama WBC, satu Pangkat Di bawah sang Kemenangan, akankah kita melihat pertarungan trilogi Ditengah petinju berusia 34 tahun itu dan raja tinju yang tak terbantahkan Di ini?

Menurut dewan tinju, menduduki Pangkat lawan terbaik berikutnya bukan jaminan menjadi penantang wajib sabuk emas Supaya tidak ada kewajiban Untuk Usyk Sebagai kembali Berusaha Mengatasi peraih medali emas Evenbesar 2012 itu.

“Kami tidak Memperoleh pesaing wajib Di ini. WBC mempunyai kewenangan mutlak Sebagai menunjuk penantang wajib ketika mereka memenangkan pertarungan eliminator terakhir atau ketika mereka Melewati suatu proses dan terpilih menjadi penantang wajib,” ucap Sulaiman.

“Pesaing wajib haruslah lawan tingkat tertinggi yang seharusnya dimiliki seorang Kemenangan dan kami sudah sangat jelas Untuk hal itu. Mengapa memaksakan wajib ketika Anda sudah mengkonfirmasi Kejuaraan ulang Fury dan Usyk?” ujarnya.