Jakarta –
Gangguan jantung anak atau dikenal Gangguan jantung bawaan adalah Gangguan gangguan atau kelainan Ke jantung anak yang berkembang Sebelumnya kelahiran. Ke Indonesia, setidaknya ada 40 hingga 50 ribu Peristiwa Pidana anak yang Merasakan kelainan jantung Untuk setahun.
Tak sedikit anak Didalam kelainan jantung atau Gangguan jantung bawaan yang telat Memperoleh penanganan imbas sejumlah faktor. Mulai Untuk sisi sarana, Pelatihan, serta fasilitas Kesejaganan yang tak merata Ke sejumlah provinsi.
Lantas, seperti apa gejalanya?
Spesialis jantung dan pembuluh darah, dr Damba Dwisepto Aulia Sakti, SpJP(K) mengatakan anak yang mengidap Gangguan jantung bawaan biasanya Merasakan Tanda-Tanda berupa keringat berlebihan Pada menyusu atau beraktivitas. Keringat berlebihan ini disertai Didalam sesak napas.
“Tapi bukan hanya keringat ya, tapi sesak napas dulu. Karena Itu, napasnya cepat, Setelahnya Itu Mutakhir dia berkeringat,” ucapnya Pada ditemui Ke Jakarta Barat, Rabu (18/9/2024).
Di Itu, anak juga lebih mudah kelelahan dan badannya sering biru-biru. Di Itu anak Didalam Kepuasan Gangguan jantung bawaan juga sering jongkok.
“Kalau pasien anak Didalam biru, dia sering sekali jongkok Untuk meredakan keluhan yang Bisa Jadi terjadi. Namanya Spell, atau serangan biru yang bertambah biru, Setelahnya Itu sesak napas,” ucapnya.
“Bisa turun kesadaran bisa juga kejang, Supaya kalau misalnya itu terjadi dia sudah keburu kehilangan kesadaran. Tapi kalau anak-anak yang sudah bisa Berlarilah atau jalan, dia Akansegera merasakan Didalam jongkok itu rasanya lebih enak. Karena Itu yang tadinya Karena Itu spell, bisa tertunda spell-nya,” sambungnya lagi.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Tanda-Tanda Gangguan Jantung Bawaan Ke Anak, Termasuk Sering Keringatan