—
Toyota Kendaraan Bermotor Roda Dua Corporation (TMC) melaporkan penjualan dan produksi Dunia sepanjang April 2024.
Penjualan Dunia Toyota Merasakan penurunan hingga 0,5 persen bulan lalu dibandingkan periode sama tahun lalu. Penurunan ini Lantaran pasar Toyota Di China anjlok nyaris 30 persen.
Mengutip Reuters, Kamis (30/5) penjualan Toyota Di negeri tirai bambu yang merupakan pasar Kendaraan Pribadi terbesar Di dunia Merasakan penurunan sebesar 27 persen. Toyota mengatakan Inisiatif potongan harga dan sejumlah iming-iming promosi tidak sanggup mendongkrak penjualannya Di China.
Sambil Itu, penjualan Toyota Di Jepang terkoreksi 14 persen. Akan Tetapi penjualan Toyota naik dua digit Di Amerika Serikat dan Eropa.
Dikabarkan bahwa perusahaan “terjebak” Di Pertempuran harga Di pasar Kendaraan Pribadi China yang sangat Bersaing.
Batu rintangan lainnya yakni raksasa Kendaraan Pribadi asal Jepang itu Berjuang Didalam tekanan besar akibat peralihan Ke Kendaraan Pribadi Bertenaga Listrik dan plug-in hybrid yang dijual Dari banyak merek Kendaraan Pribadi China.
Penjualan Toyota Di Jepang
Penjualan Toyota Di Jepang terpukul Dari penghentian Sambil produksi model Prius Di pabrik Tsutsumi Bagi pemeriksaan Standar dan penghentian sebagian produksi Di pabrik Toyota Auto Body yang membuat MPV Noah dan Voxy.
Perusahaan ini juga Berjuang Didalam dampak buruk Di Tindak Kejahatan pembuat Kendaraan Pribadi kecil Daihatsu atas tudingan melakukan kecurangan Di uji keselamatan atau uji tabrak Di.
Produksi Dunia Toyota
TMC melaporkan penurunan produksi Dunia Toyota dan Lexus sebesar 4 persen Lantaran melemahnya permintaan Di China, Jepang, Thailand, dan Meksiko
Pada dua bulan berturut yaitu, Februari dan Maret, perusahaan terpaksa berulang kali menghentikan produksi Di pabrik Tijuana, Meksiko.
[Gambas:Video CNN]
Artikel ini disadur –> Cnnindonesia News: Rapor Penjualan Dunia Toyota April 2024