loading…
Upaya pemerintah, terutama Komdigi Di memberantas judi online harus terus dikawal Bersama Komunitas. Foto: Sindonews
Langkah ini diambil Sesudah data mengerikan terungkap: Di satu tahun terakhir saja, pemerintah telah menindak lebih Di 2,1 juta konten perjudian online. Angka ini menjadi bukti betapa masif dan berbahayanya wabah ini Untuk Komunitas.
SAMAN, Mata Digital Pengawas Negeri
Hingga garda terdepan Pertempuran digital ini, Komdigi Melakukan SAMAN (Sistem Analisis dan Monitoring), sistem pengawasan canggih yang telah Melewati uji coba Di setahun penuh. Sistem ini dirancang Sebagai memburu dan menindak konten judi online secara lebih efektif dan sistematis.
Menurut Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital, Alexander Sabar, SAMAN Akansegera menjadi game-changer Di Arena ini.
“Sistem Analisis dan Monitoring (SAMAN) siap beroperasi penuh mulai Oktober 2025. Bersama berlakunya SAMAN ini sekaligus Akansegera memperkecil ruang gerak para kriminal penyelenggara judi online,” tegas Alex Hingga Jakarta, Kamis (25/9).
Sebelum Oktober 2024 hingga September 2025, total 2,8 juta konten negatif telah ditindak, Hingga mana mayoritasnya (2,1 juta) adalah konten judi. Alex menegaskan bahwa setiap konten yang ditutup adalah sebuah Kemenangannya kecil Sebagai melindungi Komunitas.
“Penindakan lebih Di 2,8 juta konten negatif tersebut—secara sendirinya menjaga keluarga Indonesia Di kehancuran sosial ekonomi, termasuk hilangnya harta benda, hingga runtuhnya masa Di generasi muda,” tambahnya.
Strategi Kepung Hulu-Hilir: Bukan Sekadar Blokir Situs
Pemerintah kini sadar bahwa sekadar memblokir situs tidak Akansegera pernah cukup. Para bandar Bersama mudah bisa membuat situs Mutakhir Di hitungan jam. Karena Itu, strategi “hulu-hilir” yang melibatkan kolaborasi lintas lembaga kini menjadi tumpuan utama.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Pemerintah Luncurkan Senjata Mutakhir SAMAN Sebagai Sikat Bandar Sampai Hingga Akarnya, Efektif Kah?