Centers for Disease Control and Prevention AS (CDC) Ditengah Merencanakan penerbitan imbauan perjalanan Ke China menyusul lonjakan Peristiwa Pidana Penyakit chikungunya yang ditularkan Lewat nyamuk.
Lonjakan Peristiwa Pidana ini sebagian besar terjadi Ke Provinsi Guangdong, Daerah selatan China. Sebelum awal bulan lalu, tercatat lebih Bersama 5.000 Peristiwa Pidana chikungunya secara nasional. Foshan Ke Guangdong menjadi Daerah yang paling terdampak, Bersama 5.155 Peristiwa Pidana terkonfirmasi hingga Minggu.
Menyikapi hal ini, pemerintah kota menaikkan status respons darurat Kesejaganan Kelompok Ke Level III Di Kamis lalu. Untuk sistem respons Kesejaganan China, Level III mengindikasikan peristiwa Kesejaganan Kelompok yang ‘relatif besar’, Bersama Level I sebagai kategori paling serius.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mikroba ini tidak menular langsung Bersama orang Ke orang. Penularan terjadi ketika nyamuk menggigit seseorang yang sudah terinfeksi, lalu menyebarkannya Ke orang lain Lewat gigitan berikutnya.
Menurut Centre for Health Protection (CHP) Ke Hong Kong, komplikasi jangka panjang dan kematian akibat chikungunya tergolong jarang, dan biasanya hanya terjadi Di individu Bersama Situasi Kesejaganan yang sudah lemah Sebelumnya Itu. Data juga Menunjukkan bahwa Penyakit Menyebar ini dapat menghasilkan kekebalan alami.
Sebab belum tersedia Terapi khusus Untuk mengobati chikungunya, perlindungan diri Bersama gigitan nyamuk tetap menjadi langkah Upaya Mencegah terbaik. Imunisasi tersedia dan direkomendasikan Untuk wisatawan yang Akansegera bepergian Ke Daerah berisiko.
Otoritas Kesejaganan Ke Foshan menyebutkan bahwa sebagian besar Peristiwa Pidana tergolong ringan, dan Di 95 persen pasien dapat dipulangkan Untuk waktu tujuh hari.
Wabah chikungunya Ke China diketahui berasal Bersama Peristiwa Pidana Pembelian Barang Bersama Luar Negeri yang pertama kali terdeteksi Ke Distrik Shunde, Foshan, Di 8 Juli lalu, menurut keterangan Bersama biro Kesejaganan setempat.
Untuk telekonferensi nasional yang digelar Di Rabu, Komisi Kesejaganan Nasional China Menerbitkan arahan Yang Terkait Bersama upaya penanggulangan wabah. Mereka menekankan pentingnya peningkatan koordinasi antarwilayah, serta penguatan sistem pemantauan dan peringatan dini.
Halaman 2 Bersama 2
(suc/suc)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Ngeri! Wabah Mikroba Bersama Nyamuk Meresahkan Ke China, Lebih Bersama 5.000 Orang Terinfeksi
