Uang Judi Online Datang Di-20 Bangsa Di Asosiasinegara-Negaraasiatenggara

Humas Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Natsir Kongah Menginformasikan bahwa uang judi online terdeteksi Datang Di-20 Bangsa. Foto/SINDOnews

JAKARTA – Humas Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) , Natsir Kongah Menginformasikan bahwa uang judi online terdeteksi Datang Di-20 Bangsa. Tak tanggung-tanggung, jumlahnya sangat fantastis.

“Di beberapa Bangsa Di Asosiasinegara-Negaraasiatenggara. Iya ada 20 Bangsa,” ujarnya sebagaimana dikutip Bersama pernyataan tertulis Di Selasa (18/6/2024).

Kongah menyebut, nilai perputaran transaksi judi online kuartal I tahun 2024 sudah mencapai lebih Bersama Rp100 triliun. Jika diakumulasikan Bersama periode Sebelumnya Itu, totalnya mencapai lebih Bersama Rp600 triliun.

Ini tentu angka yang besar, Di mana jumlahnya hampir setara Bersama 20^% Bersama APBN tahun 2024. Sayangnya, Kongah tidak Menginformasikan secara rinci Di Bangsa mana saja uang haram tersebut Datang.

“Yang jelas hasil analisis dan hasil pemeriksaannya sudah kita sampaikan kepada penyidik Polri,” tegasnya.

Lebih Jelas, Kongah menyampaikan bahwa transaksi judi online kebanyakan dilakukan Dari Kelompok kelas bawah. Ini bisa dilihat Bersama fakta bahwa lebih Bersama 80% Kelompok atau hampir 3 juta orang yang bermain judi online melakukan transaksi Bersama nilai yang relatif kecil.

“Transaksi relatif kecil, Rp100 ribuan. Total agregat transaksi kalangan Kelompok umum ini yang mencakup ibu Tempattinggal tangga, pelajar, pegawai Tendangan rendah, pekerja lepas, dan lain lain lebih Bersama Rp30 trilliun,” paparnya.

Kongah mengatakan Bersama data yang pengaduan yang diterima, banyak anak-anak belum dewasa, kelompok usia SD, SMP, para pengemis, dan mereka yang tidak Memperoleh pekerjaan bermain judi online menggunakan nama dan rekening perantara.

Justru ada anak yang mengadukan orang tuanya yang telah sepuh kerap bermain judi online menggunakan uang bulanan yang diberikan Dari sang anak Bagi memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

“Terbukti Bersama data transaksi, memang Kejadian Luar Biasa judi online sudah merambah hampir semua kalangan, Bersama usia anak-anak hingga usia tua. Supaya arahan Bapak Pemimpin Negara memang perlu ditaati, jangan terlena Bersama judi online,” tandasnya.

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Uang Judi Online Datang Di-20 Bangsa Di Asosiasinegara-Negaraasiatenggara