Jakarta –
Gunung Semeru sangat aktif lagi Ke hari ini. Sebelum dini hari tadi dicatat adanya belasan kali erupsi.
Sebelum Senin (10/6/2024) dini hari hingga sore pukul 15.54 WIB, Gunung Semeru Di Jawa Timur Merasakan erupsi hingga 12 kali. Kejadian erupsi ini lebih banyak dibandingkan Minggu.
Berdasarkan data yang dihimpun detikJatim Di Informasi Letusan Gunung Api yang dirilis Di situas web resmi Magma ESDM, belasan kali letusan Semeru ini terjadi Sebelum pukul 00.03 WIB Di visual letusan, amplitudo maksimum, dan durasi yang bervariasi.
Seperti dilaporkan petugas Liswanto, A.P, erupsi Semeru Ke pukul 00.03 WIB Memperoleh ketinggian kolom abu ± 400 m Di atas puncak (± 4076 m Di atas permukaan laut). Kolom abu Pada itu teramati berwarna putih hingga kelabu Di intensitas Lagi Di arah selatan.
Lanjutnya pukul 00.50 WIB, seperti dilaporkan Ghufron Alwi, erupsi Semeru teramati Di tinggi kolom abu ± 500 m Di atas puncak (± 4176 m Di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu Di intensitas tebal Di arah barat daya.
Ke pukul 00.50 WIB, erupsi ini terekam seismograf Di amplitudo maksimum (amak) 22 mm Di durasi 130 detik. Durasi erupsi itu Meresahkan Ke erupsi yang terjadi pukul 02.18 WIB.
Ke dini hari itu, juga dilaporkan Dari Ghufron, erupsi terekam Di amak 22 mm Di durasi 143 detik. Sedangkan tinggi kolom abu teramati ± 600 m Di atas puncak (± 4276 m Di atas permukaan laut) Di warna kelabu dan intensitas tebal Di arah barat daya.
Erupsi Semeru kembali terjadi Di intensitas lebih sering Sebelum pukul 06.33 WIB Di interval tak lebih Di 30 menit. Erupsi Ke periode ini terjadi hingga pukul 07.14 Di kolom abu yang tidak teramati, ±300 meter Di atas puncak serta ±700 meter Di atas puncak.
Lanjutnya mulai pukul 08:27 WIB letusan Semeru kembali terjadi Di interval yang tidak beraturan hingga Senin sore pukul 15.54 WIB. Ke enam letusan berikutnya ini visual letusan atau kolom abu dilaporkan tidak teramati.
Status Gunung Semeru hingga kini masih bertahan Di level 3 atau siaga. Meski Merasakan guguran lava pijar sejauh 2,5 kilometer, Karya warga Di lereng Gunung Semeru masih normal.
Warga diimbau tidak beraktivitas apapun sejauh 13 kilometer Di puncak serta 500 meter baik Di kanan maupun kiri Di sepanjang aliran sungai Besuk Kobokan sejauh 17 kilometer.
Di Itu, Komunitas diimbau mewaspadai potensi awan panas guguran, guguran lava dan lahar Di sepanjang aliran sungai yang berhulu Di puncak Gunung Semeru.
Baca artikel selengkapnya Di detikJatim
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Gunung Semeru Sangat Aktif Lagi, Erupsi 12 Kali Di Dini Hari