Bisnis  

Karena Itu Perusahaan Inklusif, Pertamina Capai Target Keberagaman Pekerja

PT Pertamina (Persero) Lebihterus Menunjukkan komitmennya menjadi perusahaan inklusif. (Foto: dok Pertamina)

JAKARTA – PT Pertamina (Persero) makin Menunjukkan komitmennya menjadi perusahaan inklusif. Inklusivitas tercermin Didalam keberagaman pekerja Pertamina, Di mana sepanjang 2023, Pertamina Memperoleh 19 persen pekerja perempuan dan 35 persen pekerja muda yang disasar Sebagai menjadi pemimpin atau level direktur Di masa Didepan.

Sambil Itu tenaga kerja Penyandang Disabilitas Di Pertamina Di ini sudah mencapai 96 persen Didalam target, sesuai Didalam amanat Undang-undang No. 8 tahun 2016 tentang pekerja Penyandang Disabilitas Di BUMN, yakni sebesar 2 persen Didalam jumlah pekerja.

Inklusivitas adalah upaya menciptakan lingkungan kerja yang terbuka Bagi seluruh perbedaan, tanpa diskriminasi. Aturan ini Berencana membawa dampak positif Di Usaha, seperti peningkatan produktivitas, Imajinasi, dan Pembaharuan.

Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengungkapkan, Langkah inklusivitas tersebut sejalan Didalam tujuan Pertamina Sebagai menjadi perusahaan berkelanjutan.

“Langkah inklusivitas ini sejalan Didalam tujuan Pertamina menjadi perusahaan yang berkelanjutan. Tak sekedar inklusif, upaya Pertamina Sebagai menjadikan perwira (sebutan Sebagai pekerja Pertamina) menjadi pemimpin perusahaan merupakan keseriusan kami Untuk menyiapkan talenta terbaik yang cakap Didalam sisi Cara pekerjaannya, sekaligus Memperoleh jiwa kepemimpinan yang tangkas, inovatif, berdaya saing Dunia, dan berorientasi Di Usaha berkelanjutan,” ujarnya.

Fadjar menambahkan, Pertamina juga Memperoleh Langkah intensif Sebagai Memperbaiki kompetensi dan kapabilitas perwira, Supaya setiap kontribusinya dapat Memperbaiki efektivitas dan produktivitas kinerja perusahaan.

Fadjar mengungkapkan, capaian pekerja inklusif tersebut telah melampaui target yang ditetapkan. Pekerja perempuan yang telah masuk Untuk talent pool Sebagai menjadi pemimpin telah mencapai 19 persen, melampaui target yang ditetapkan sebesar 15,5 persen. Sambil Itu, pekerja muda yang ditargetkan menjadi pemimpin mencapai 35 persen, lebih Didalam target 25 persen.

“Pekerja muda yang Di ini masuk Untuk talent pool adalah pekerja yang telah menunjukan kinerjanya yang profesional dan Memperoleh Penghayatan serta rekam jejak yang baik. Pekerja muda menjadi salah satu perhatian Pertamina Lantaran Berencana menjadi masa Didepan perusahaan,” tuturnya.

Sumber daya manusia (SDM) juga menjadi salah satu aspek yang diperhatikan sebagai perusahaan berkelanjutan. Di penilaian ESG (environmental, social, governance), Aturan SDM dan implementasinya menjadi indikator utama penilaian.

Hal ini juga membawa Pertamina Untuk pencapaian positif Pangkat ESG Didalam lembaga pemeringkat sustainalytics, dimana skor Pertamina Di 2023 menjadi 20,7 (medium risk) atau naik Didalam Sebelumnya 22,1 (medium risk). Adapun skor sustainalytics yang lebih rendah mencerminkan tingkat risiko yang lebih baik.

“Didalam kenaikan skor sustainalytics ini, Pangkat risiko ESG Pertamina naik menjadi Pangkat satu dunia Untuk sub-industri Integrated Oil and Gas Didalam 61 perusahaan dunia,” ujar Fadjar.

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin Di bidang transisi energi, berkomitmen Untuk mendukung target Net Zero Emission 2060 Didalam terus Merangsang Langkah-Langkah yang berdampak langsung Di capaian Sustainable Development Goals (Tujuan Pembangunan Ramah Lingkungan). Seluruh upaya tersebut sejalan Didalam penerapan Environmental, Social, and Governance (ESG) Di seluruh lini Usaha dan operasi Pertamina.

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Karena Itu Perusahaan Inklusif, Pertamina Capai Target Keberagaman Pekerja