Washington DC –
Perdebatan besar menimpa Hakim Mahkamah Agung Amerika Serikat (AS), Clarence Thomas. Ia mengakui dibayari Bersama seorang pengusaha buat liburan mewah Ke Bali.
Pengakuan itu dibuat Thomas Di Jumat (7/6). Dia mengakui Merasakan hadiah liburan mewah Ke Bali Di tahun 2019 silam Di seorang miliarder AS, yang juga donatur politik Partai Republik.
Dilansir Di AFP dan Reuters, pengakuan terlambat Thomas ini disampaikan Di laporan keuangan tahunan yang disampaikan Bersama semua hakim agung Ke Negeri Paman Sam.
Hadiah liburan mewah Ke Bali itu didapat Thomas Di Harlan Crow, seorang pengusaha tajir, sekaligus donatur partai Republik.
Thomas pun menuai kecaman Lantaran memutuskan Sebagai merevisi keterangannya tahun 2019 lalu Bersama mengakui dirinya telah Merasakan “Minuman dan penginapan” Ke sebuah hotel Ke Bali dan sebuah Skuat Ke California.
Di laporan keuangan Sebagai tahun 2023, Thomas menyebut Crow membayar Minuman dan penginapan Ke sebuah hotel Sebagai perjalanan Di Juli 2019 lalu Ke Bali.
Crow juga dilaporkan membayar Minuman dan juga penginapan Ke Skuat privat Ke California Di bulan yang sama. Disebutkan bahwa Dibagian tersebut “secara tidak sengaja dihilangkan” Di laporan keuangan Sebelumnya Itu.
Liburan mewah Thomas Ke Bali dan California itu pertama kali diungkapkan Ke publik Bersama situs berita investigasi ProPublica Di artikelnya tahun lalu.
Di laporan investigasinya, ProPublica menyebut liburan mewah Thomas Ke Bali dan California itu didanai Bersama Crow yang merupakan pengusaha real-estate asal Texas.
Hal itu memicu Perdebatan, mengingat Crow juga merupakan donatur politik Partai Republik.
Menurut laporan ProPublica, perjalanan liburan Thomas Ke Bali yang dibiayai Crown itu kemungkinan memakan biaya total hingga US$ 500.000 (Rp 8,1 Miliar), jika biaya pesawat pribadi dan kapal pesiar juga ikut diperhitungkan.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Perdebatan Hakim Mahkamah Agung AS, Akui Dibayari Liburan Mewah Ke Bali