Scooter Prix siap Melakukan rangkaian kegiatan Liga yang dihelat Di empat ronde Kejuaraan, rencananya diadakan bulan Juni, Agustus, Oktober dan November 2024 Bersama total hadiah lebih Di Rp400 juta
Setelahnya itu, Scooter Prix berlangsung Ke 4-5 Agustus, 19-20 Oktober dan 23-24 November 2024 Ke Sirkuit Karting Sentul. Scooter Prix ingin Menampilkan Konsep sportainment dan tak hanya sekadar Menampilkan unsur balapan Tetapi juga ada unsur kemasan entertainment yang membalut lintasan balapan agar Indonesia menjadi kiblat penyelenggaran Scooter Prix Bagi Bangsa lain terutama Ke kawasan Asia.
Gaya yang berkembang ini Menyediakan Penghayatan unik Ke Liga Vespa balap dan membedakan Di bentuk perlombaan balap Kendaraan Bermotor Roda Dua Ke umumnya. Karakteristik khas Vespa menuntut pembalap Sebagai lebih kreatif mengasah dan menyesuaikan Kekuatan mereka Supaya Menampilkan tantangan Mutakhir yang Memikat.
Sebab, Vespa balap tidak hanya Lebihterus populer tetapi juga makin Menyambut tempat Di komunitas balap, bercermin Ke fleksibilitas, Kecepatanakses dan kemampuan Mengadaptasi skuter ikonik ini. Hal inilah yang menjadi alasan penyelenggara ingin mengemas menjadi sportainment,
Co-Founder sekaligus Project Director Scooter Prix, Priambodo Soesetyo mengungkapkan, kami ingin menjadikan balap Vespa Ke Indonesia sebagai destinasi event balap yang dituju Bersama Bangsa-Bangsa lain. Ke Di Itu, Priambodo Soesetyo, berharap event ini dapat melahirkan pembalap muda Indonesia yang berprestasi Ke tingkat nasional dan internasional. Ke Di Itu, ia ingin menjadikan Scooter Prix sebagai ikon balap Ke Indonesia.
“Kami ingin menjadikan balap Vespa Ke Indonesia sebagai destinasi event balap yang diminati Bersama Bangsa-Bangsa lain, seperti Thailand yang dikenal sebagai surga drag race Bagi pencinta drag race Kendaraan Bermotor Roda Dua dan Kendaraan Pribadi. Karena Itu, industri sportainment, Latihan Kendaraan Pribadi, dan Wisata Internasional Berencana Lebihterus hidup dan Menyediakan dampak Bagi Indonesia terutama industri balapan dan Kendaraan Pribadi,” ujar Priambodo.
Menurut Priambodo Soesetyo selaku Project Director Scooter Prix, keberadaan balap Vespa Ke Indonesia telah menjadi sorotan peserta Asing Supaya Konsep sportainment Ke tahun ini dikedepankan. “Ada peserta Di Thailand yang tertarik Sebagai turun Ke event kita, mereka join Bersama Skuat asal Bandung. Makanya, kita ingin industri balap itu mempunyai dampak Ke dunia Wisata Internasional juga,” tukas Priam Di press conference, Kamis (7/6/2024) Ke Kemang Jakarta Selatan.
Sambil Ahmad Jayadi sebagai mantan pembalap dan perwakilan Di IMI Pusat mengharapkan agar balap Vespa mempunya regulasi yang baku seperti balapan bebek Sebagai digunakan Ke Indonesia.” Kalau sudah punya standar regulasinya Berencana membuat peserta lebih banyak Lantaran mereka punya panduan aturan siapapun yang Mengadakan. Hal ini Berencana berpengaruh Ke persiapan dan tentunya biaya secara Metode,” sebut Jayadi.
Senada Bersama seniornya, pembalap aktif Ke balapan ini, Reza Renaldi.” Kami harapkan Scooter Prix bisa dilaksanakan secara konsisten tahun ini Bersama penyelenggaraan lebih baik lagi, saya mempunyai target menjadi Kemenangan tahun ini meski Sebagai putaran pertama belum bisa tampil Lantaran masih Kerusakan Supaya fokus terus Ke persiapan,” ungkapnya.
Berbeda Bersama penyelenggaraan Sebelumnya Itu, Scooter Prix 2024 fokus Ke kelas Vespa baik jenis 2 Tak maupun 4 Tak Bersama menyediakan total hadiah ratusan juta Idr. Bersama slogan Mari Bung Ngebut Kembali, balapan ini Berencana mempertandingkan 14 kelas. Ada tiga kelas utama yang Berencana ditayangkan langsung stasiun Tv swasta yakni Vespa 2 Tak Tune Up Open, Vespa 4 Tak 220cc Open dan Vespa 2 Tak Smallframe FFA Open. Selain Liga balap Vespa, Scooter Prix juga Berencana Melakukan berbagai kegiatan kolaboratif bersama komunitas skuter Ke berbagai Lokasi seperti Jakarta, Banten, Jawa Barat, Sumatera Barat, Bangka Belitung, Jawa Ditengah, Kalimantan, dan Bali.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Scooter Prix 2024 Digelar Bersama Hadiah Rp400 Juta