Jakarta –
Dikenal Bersama pelayan yang mengenakan Pengganti seksi, restoran ikonik asal Amerika ini menutup cabang terakhirnya Ke Singapura. Penutupan dilakukan gegara pengunjung sepi.
Jaringan restoran asal Amerika Serikat, Hooters, dipastikan Akansegera menutup gerai terakhirnya Ke Singapura yang berlokasi Ke Clarke Quay Ke 31 Januari 2026. Penutupan ini menandai berakhirnya kehadiran Hooters Ke Singapura Setelahnya beroperasi Di Di 30 tahun. Gerai tersebut sekaligus menjadi outlet pertama dan terakhir Hooters Ke Negeri tersebut.
Hooters Clarke Quay pertama kali dibuka Ke 1996 dan Memiliki nilai historis penting. Mereka memboyong Prototipe asli Bersama Amerika Ke mana para pramusaji atau pelayannya menggunakan Pengganti ketat dan seksi yang disebut sebagai ‘Hooters Girls’. Dulunya gaya ikonik Hooters Girls yang menjadi daya tarik utama para pengunjung makan Ke restoran ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
|
Sepi Pengunjung! Resto ‘Hooters’ Bersama Pelayan Wanita Seksi Ini Tutup Foto: Site News
|
Gerai Hooters Clarke Quay merupakan waralaba internasional pertama Hooters Ke luar Amerika serta outlet pertama Ke kawasan Asia. Setelahnya itu, sempat ada dua gerai Hooters lain Ke Singapura, tapi keduanya telah lebih dulu tutup.
Managing Director Hooters Clarke Quay, Selena Chua, mengatakan kepada Mothership (29/12/2025), bahwa keputusan penutupan diambil Sebab berbagai tantangan yang terus berlanjut. Utamanya soal kekurangan tenaga kerja dan penjualan yang cenderung lambat Sebab sepinya pengunjung. Ia juga mengungkapkan bahwa pemilik usaha, yang merupakan ayahnya, menilai perjalanan Usaha ini sudah cukup panjang dan memutuskan Sebagai pensiun.
“Kami Berjuang Bersama kekurangan tenaga kerja yang berkelanjutan dan penjualan yang konsisten melambat,” ujar Chua. Ia menjelaskan bahwa pihak restoran sudah menaikkan gaji staf Di bertahun-tahun Sebagai mengikuti kenaikan biaya hidup, Akan Tetapi tetap Berusaha menjaga harga menu agar tetap terjangkau Untuk pelanggan. Upaya tersebut, menurutnya, justru memberi tekanan besar Ke Kebugaran keuangan restoran.
Sepi Pengunjung! Resto ‘Hooters’ Bersama Pelayan Wanita Seksi Ini Tutup Foto: Site News |
Chua juga menyoroti kesulitan merekrut karyawan Mutakhir. “Sebagian besar generasi muda Di ini tidak ingin bekerja Ke sektor Konsumsi dan minuman,” katanya.
Meski Hooters Akansegera tutup, Chua mengungkapkan adanya Ide Sebagai membuka sebuah bistro berskala lebih kecil. Bistro tersebut tidak Akansegera menggunakan merek Hooters, tapi sebagian besar staf diperkirakan Akansegera tetap melanjutkan pekerjaan Ke tempat Mutakhir tersebut.
Ke akhir pernyataannya, Chua menyampaikan apresiasi kepada para pelanggan Hooters Ke Singapura Di 30 tahun terakhir.
“Kami sangat berterima kasih atas setiap momen dan kenangan yang tercipta. Kami mengucapkan selamat tinggal Bersama hati yang penuh dan terima kasih atas 30 tahun yang luar biasa,” tuturnya.
Sebelumnya Itu, Hooters sempat membuka cabang pertama mereka Ke Indonesia Ke tahun 2017 yang berlokasi Ke Kemang, Jakarta Selatan. Akansegera tetapi gerai ini tak bertahan lama dan akhirnya tutup.
(sob/adr)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Sepi Pengunjung! Resto ‘Hooters’ Bersama Pelayan Wanita Seksi Ini Tutup












