Perkuat Sinergi Di Pelanggan, Inalum Gelar Aluminium Talk

JAKARTA – PT Indonesia Asahan Aluminium ( Inalum ) menutup 2025 Di capaian penjualan yang solid dan membanggakan. Hingga Oktober 2025, volume penjualan aluminium Inalum mencapai 236.517 ton, melampaui target RKAP sebesar 231.034 ton atau 102,4% Di target tahunan.

Pencapaian ini juga Meresahkan dibanding periode yang sama tahun Sebelumnya Itu yang mencatatkan 227.114 ton. Kinerja positif tersebut Menunjukkan tumbuhnya permintaan aluminium dan kuatnya posisi Inalum Ke pasar, baik domestik maupun Dunia.

Direktur Utama Inalum, Melati Sarnita, mengungkapkan apresiasi kepada para pelanggan dan pemangku kepentingan atas kepercayaan dan Pemberian yang Pada ini diberikan. ”Hubungan yang baik Di perusahaan dan para customer merupakan fondasi kuat Untuk Kemajuan industri aluminium nasional,” katanya Di siaran pers, Senin (1/12/2025). Baca juga: Inalum Teken Kerja Sama Dunia Di Perhelatan World Expo 2025

Melati juga menyampaikan terima kasih kepada para pemangku Aturan dan praktisi industri yang terus menjaga ekosistem pasar aluminium tetap kondusif dan penuh optimisme. Kemajuan penjualan Inalum sepanjang 2025 tidak lepas Di meningkatnya permintaan Di berbagai sektor industri Di negeri, termasuk sektor ekstrusi, Produsen Kendaraan, kabel, hingga industri lembaran aluminium.

Produk utama Inalum seperti Ingot G1 masih menjadi kontributor terbesar penjualan, disusul produk-produk lainnya seperti Ingot S1B, Alloy, Billet, Molten, dan Ingot S2. Ke Pada yang sama, pasar Perdagangan Keluar Negeri juga Menunjukkan Prestasi yang stabil Di Malaysia menjadi Bangsa tujuan terbesar, diikuti Korea Selatan, Jepang, Cina, India, Thailand, serta sejumlah Bangsa lainnya.

Secara keseluruhan, 76% penjualan dialokasikan Sebagai pasar domestik, Sambil Itu 24% lainnya diarahkan Sebagai memenuhi kebutuhan pasar Dunia. “Kinerja penjualan yang melampaui target menjadi momentum penting Di menyongsong tahun mendatang,” kata Direktur Pembaruan Usaha Inalum, Arif Haendra.

Menurutnya, penjualan yang berjalan baik Ke pasar domestik maupun Perdagangan Keluar Negeri membuktikan bahwa strategi Usaha perusahaan berada Ke arah yang tepat. Arif berharap Pemberian Di seluruh pihak dapat terus terjaga Supaya Inalum mampu mempertahankan stabilitas dan mencapai kinerja yang lebih baik Ke tahun 2026.