Kenapa Warna Hijau Bikin Pikiran Lebih Segar? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Jakarta –

Warna bukan hanya soal estetika atau keindahan visual. Rupanya, warna Memiliki pengaruh besar Di suasana hati, emosi, hingga cara orang berpikir Di kehidupan sehari-hari.

Kadang tak disadari, ada warna-warna Di Disekitar yang Menyediakan efek menenangkan. Salah satu yang dikaitkan Di pikiran lebih segar adalah warna hijau.

Warna Hijau Menyegarkan Pikiran

Warna hijau kerap diasosiasikan Di alam, daun, dan ketenangan. Bukan hanya sekadar enak dipandang, warna ini ternyata Memiliki pengaruh positif Di psikologis manusia.

Peneliti meyakini warna hijau mampu menenangkan Lantaran mata manusia berada Di puncak kemampuannya Di Menahan panjang gelombang yang sesuai Di warna hijau. Lantaran mata tidak perlu bekerja keras Menahan warna hijau, sistem saraf pun bisa lebih rileks Di melihatnya.

Di sebuah studi Di Britania Raya Di tahun 2013, ditemukan tingkat ruang hijau yang lebih tinggi Di komunitas urban dikaitkan Di tingkat Beban yang lebih rendah dan penurunan hormon Beban kortisol yang lebih baik.

Terdapat beberapa teori yang dikemukakan ahli kenapa ini bisa terjadi, salah satunya teori stress recovery theory (STR). Teori ini Mengungkapkan paparan lanskap alami seperti ruang hijau memicu respons fisiologis otomatis yang menenangkan, tanpa perlu proses kognitif sadar. Efeknya mencakup penurunan tekanan darah, penurunan detak jantung, hingga penurunan sistem Beban yang meliputi kortisol.

Di Samping Itu, apa saja sih dampaknya melihat warna hijau Untuk manusia? Dikutip Di VeryWell Mind, berikut ini beberapa manfaat warna hijau Di sisi psikologis:

1. Efek Menenangkan

Nuansa warna hijau dapat membantu orang merasa nyaman Di tempat Terbaru. Lantaran alasan ini, desainer seringkali menggunakan warna hijau Di tempat umum seperti Fasilitas Medis, sekolah, dan lingkungan kerja.

Sebuah studi menemukan efek yang disebut green exercise effect Di responden yang Aktivitasfisik Di Di ruangan sambil menonton video pemandangan alam Di lapisan warna hijau. Mereka Merasakan gangguan suasana hati yang lebih rendah dan merasa olahraganya lebih ringan dibanding Di melihat video sama Di lapisan warna merah atau abu-abu.

2. Efek Menyehatkan

Hijau Menyediakan kesan sehat dan penuh vitalitas. Spesialis rehabilitasi psikososial Kendra Cherry, MS menuturkan sudah ada banyak Eksperimen yang mendukung dampak positif warna hijau Sebagai Kesejajaran.

“Sebagai contoh, orang yang menghabiskan lebih banyak waktu Di alam terbuka, yang dipenuhi vegetasi hijau, Memiliki tekanan darah yang lebih rendah dibanding mereka yang tidak melakukannya,” kata Cherry.

3. Efek Menyegarkan

Beberapa peneliti percaya asosiasi positif warna hijau sudah tertanam Di otak manusia Dari masa evolusi. Di mitologi kuno, hijau seringkali melambangkan kesuburan.

Lantaran warna hijau sangat erat Di alam, manusia cenderung menganggap sesuatu yang hijau itu sebagai sebagai sehat dan alami, meski Bisa Jadi sebenarnya tidak demikian.

“Sebuah studi Menunjukkan bahwa orang lebih Bisa Jadi menganggap cokelat batangan Di kemasan warna hijau sebagai pilihan yang lebih sehat dibanding Di cokelat Di kemasan merah, padahal kandungan nutrisinya sama persis,” ungkap Cherry.

4. Efek Semangat

Di sebuah studi, orang Di ‘kebutuhan pencapaian tinggi’ cenderung lebih sering memilih warna hijau dibanding warna merah. Para peserta juga mengaitkan kata-kata yang berhubungan Di kegagalan Di warna merah, sedangkan kata-kata yang berhubungan Di kesuksesan dikaitkan Di warna hijau.

“Eksperimen juga Menunjukkan bahwa Imajinasi cenderung Meresahkan ketika seseorang dikelilingi Di tanaman hijau atau Memiliki pemandangan alam yang hijau. Justru, warna hijau sendiri terbukti dapat menginspirasi Imajinasi,” jelas Cherry.

Di sebuah studi lain, lingkungan yang diterangi cahaya hijau Meningkatkan kemampuan membaca peserta, Sambil Itu warna merah justru menurunkannya.

5. Efek Memori Lebih Baik

Cherry menuturkan warna juga memengaruhi memori. Di sebuah studi, peserta diperlihatkan daftar kata-kata bermuatan emosional yang ditulis Di berbagai warna.

Mereka Sesudah Itu diminta mengingat kata-kata tersebut. Hasilnya, kata-kata positif yang ditulis Di warna hijau lebih mudah diingat Di peserta.

“Para peneliti pun menyimpulkan bahwa warna hijau membawa konotasi emosional yang lebih positif, Supaya bisa memicu bias optimisme Di mengingat informasi,” tandas Cherry.

(avk/tgm)