Hakordia 2024, Pemprov Jateng Teguhkan Komitmen Berantas Penyalahgunaan Jabatan

SEMARANG – Pj Gubernur Jawa Ditengah Nana Sudjana Mengungkapkan, pemerintah meneguhkan komitmennya Sebagai turut Berusaha Untuk memberantas Penyalahgunaan Jabatan.

“Komitmen ini menjadi momentum yang penting Untuk kami Sebagai terus melakukan langkah-langkah Upaya Mencegah dan pemberantasan Penyalahgunaan Jabatan Di Jawa Ditengah,” kata Nana usai membuka rangkaian Peristiwa peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Harkordia) Provinsi Jawa Ditengah tahun 2024 Di Hotel Gumaya, Kota Semarang Di Selasa (3/12/2024).

Keteguhan komitmen ini, lanjut Nana, dinilai sangat penting. Sebab, tahun ini juga bertepatan Bersama adanya momentum Pencoblosan Suara Lokal serentak. Di momentum ini, para kepala Lokasi Akansegera dipilih dan dan diberikan amanah Bersama Kelompok, Agar diharapkan mampu menjaga integritasnya.

Hingga Pada Ini, komitmen Pemerintah Provinsi Jawa Ditengah Untuk melawan Penyalahgunaan Jabatan telah diwujudkan Untuk beberapa hal. Di antaranya pembentukan desa antikorupsi. Jawa Ditengah menjadi provinsi pertama Di Indonesia yang menerapkan replikasi desa antikorupsi.

“Kita sudah ada 29 desa antikorupsi yang nanti Akansegera kita terus tingkatkan. Kita tambah Sebagai desa-desa berikutnya, Untuk kabupaten Di kabupaten,” kata Nana.

Di Di Itu, pihaknya juga telah menerbitkan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 10 Tahun 2019 Tentang Implementasi Belajar Antikorupsi Di Jawa Ditengah. Pergub ini dimaksudkan menjadi pedoman Untuk implementasi Belajar antikorupsi Di Jawa Ditengah.

“Ini juga sebagai pedoman Sebagai para ASN, Agar Jawa Ditengah bisa terhindar Untuk Penyalahgunaan Jabatan,” ucapnya.

Nana menambahkan, komitmen Provinsi Jawa Ditengah Untuk melawan Penyalahgunaan Jabatan juga telah Merasakan Apresiasi Untuk Komisi Pemberantasan Penyalahgunaan Jabatan (KPK). Di Survei Penilaian Integritas (SPI) Tahun 2023, Provinsi Jawa Ditengah meraih nilai 77,9.

Capaian ini merupakan yang terbaik Di kategori provinsi besar dan satu-satunya provinsi Di kelompok besar yang memenuhi kriteria ‘hijau’ Untuk SPI 2023.

“Ini tentunya Akansegera menambah Semangat kami, Sebagai terus melakukan upaya Upaya Mencegah Penyalahgunaan Jabatan Di Jawa Ditengah, serta lebih serius Untuk menjaga integritas,” ucapnya.