Viral Ke Medsos, Benarkah Masuk IGD Tak Bisa Pakai BPJS? Ini Faktanya

Jakarta –

Ramai Ke media sosial BPJS Keadaan disebut tidak bisa dipakai Pada berobat Hingga instalasi gawat darurat (IGD). Sejumlah warganet Menyoroti hal semacam ini, tetapi beberapa netizen lain juga mengutarakan hal berbeda. Ada yang mengaku tetap bisa memakai pelayanan BPJS Ke IGD Untuk Kepuasan tertentu.

“Memang nggak bisa Untuk dulu, semua masuk IGD itu mandiri, ” beber salah satu warganet.

“GW MARAH bgt krna berobat Hingga IGD skrg gbisa pake bpjs kecuali mau mati ajg🖕🏻ternyata udh viral Dari 2023 lalu😭 tapi knpa warganet gak heboh ya,” tandas yang lain.

Benarkah BPJS Tak Bisa Dipakai Ke IGD?

Kepala Humas BPJS Keadaan Rizzky Anugerah meluruskan hal tersebut. Ia menekankan akses pelayanan Ke IGD Bersama BPJS bisa dilakukan hanya berdasarkan indikasi kegawatdaruratan, Tetapi harus didasarkan Ke pemeriksaan Ahli Kepuasan yang menangani.

Mengacu Ke Peraturan Pejabat Tingginegara Keadaan Nomor 47 Tahun 2018 tentang Pelayanan Kegawatdaruratan, hanya tenaga Ahli Kepuasan yang bisa menentukan apakah Kepuasan pasien termasuk gawat darurat.

“Yang berwenang menetapkan pasien JKN termasuk Merasakan gawat darurat atau tidak, adalah Ahli Kepuasan yang memeriksa pasien tersebut. Apabila Untuk hasil pemeriksaan Kepuasan peserta tidak termasuk kriteria gawat darurat, maka peserta tetap bisa mengakses layanan Ke Fasilitas Medis Bersama membawa surat rujukan Untuk Fasilitas Keadaan Tingkat Pertama (FKTP),” terang Rizzky kepada detikcom, ditulis Minggu (18/8/2024).

Meski begitu, bila pasien BPJS Merasakan kendala Untuk proses Perawatan, Rizzky menyarankan Sebagai menyampaikan hal Yang Berhubungan Bersama Hingga BPJS Keadaan Siap Membantu (BPJS SATU) Ke Fasilitas Medis.

“Foto dan nomor kontaknya pun sudah terpasang Ke Fasilitas Medis. Samping Itu, peserta JKN juga dapat menyampaikannya Melewati chat Whatsapp (PANDAWA) Ke nomor 08118165165, Langkah Mobile JKN, dan BPJS Keadaan Care Center 165,” pungkasnya.