BP Tapera Bantah Belum Kembalikan Tabungan Peserta Rp567,5 Miliar Di 2021

JAKARTA – Komisioner BP Tapera , Heru Pudyo Nugroho membantah, kabar bahwa masih ada Rp567,5 miliar tabungan peserta Tapera yang belum dikembalikan Di tahun 2021 lalu, seperti laporan yang disampaikan Dari Badan Pemeriksa Keuangan ( BPK ).

Heru menjelaskan, Dari awal BP Tapera beroperasi, sampai tahun 2024 pihaknya telah mengembalikan tabungan kepada peserta ataupun ahli warisnya sebesar Rp4,2 triliun kepada 956.799 peserta Tapera, yang Untuk Kontek Sini Pegawai Negeri Sipil (PNS).

“Menyambut Baik adanya pemberitaan Di media, ‘2021, BPK Temukan 124.960 Pensiunan Belum Dapat Pengembalian Dana Tapera Rp 567,5 Miliar’ dapat disampaikan bahwa, Seluruh hasil temuan telah ditindaklanjuti sesuai rekomendasi BPK dan dilaporkan kepada BPK serta telah dinyatakan selesai Dari BPK,” ujarnya Untuk keterangan resmi, Selasa (4/6/2024).

Lebih Jelas, Heru menjelaskan Sesuai Perundang-Undangan No.4/2016 pengembalian Tabungan Perumahan Rakyat (pokok tabungan dan hasil pemupukannya kepada peserta paling lama 3 bulan Sesudah berakhir kepesertaannya.

Pengembalian Tabungan Perumahan Rakyat kepada peserta atau ahli warisnya dilakukan Melewati Bank Kustodian Hingga rekening peserta. Akan Tetapi memang, dikatakan Heru, yang menjadi tantangan Untuk proses pengembalian tabungan adalah peserta dan pemberi kerja terkadang belum melakukan pengkinian data.

“BP Tapera terus aktif melakukan sosialisasi Ditengah lain Melewati kanal sosial media, mengedukasi serta Mendorong Pemberi Kerja dan Peserta Sebagai melakukan pengkinian data,” pungkasnya.

Heru Pudyo Nugroho mengimbau kepada seluruh Peserta Tapera, agar melakukan pengkinian data Melewati Portal Kepesertaan. Kepada ahli waris yang belum Memperoleh pengembalian tabungan, dapat segera menghubungi kanal informasi resmi BP Tapera, Supaya pengembalian Tabungan Perumahan dapat dilakukan tepat waktu.