Matauang Asing AS Kurs Matauang yang paling dominan dan sering digunakan Di dunia. FOTO/iStock
Dikenal sebagai greenback, Matauang Asing AS juga merupakan salah satu Kurs Matauang yang paling sering diperdagangkan Di pasar valuta Foreign. Selain menjadi Kurs Matauang resmi Di sejumlah Daerah AS dan Negeri-Negeri berdaulat lainnya Di seluruh dunia Matauang Asing juga merupakan Kurs Matauang semu resmi Di banyak Negeri lain selain Kurs Matauang lokal mereka, umumnya Merasakan Matauang Asing AS.
Di 1944, AS dan sekutunya membentuk Perjanjian Bretton Woods Untuk menciptakan sistem perdagangan dan moneter internasional yang Terbaru. Di bawah perjanjian tersebut, Dana Moneter Internasional (IMF) dan Lembaga Keuangan Internasional dibentuk, dan Matauang Asing AS ditetapkan sebagai Kurs Matauang cadangan dunia. Bank-Lembaga Keuanganpusat dunia menggunakan Kurs Mata Uang tetap Di Matauang Asing AS dan Kurs Matauang mereka.
Meski perjanjian Bretton Woods berakhir Di 1973 Matauang Asing AS tetap menjadi Kurs Matauang cadangan Di banyak Negeri Lantaran merupakan Kurs Matauang yang paling banyak diperdagangkan Lantaran AS mampu mempertahankan ekonomi yang kuat.
Baca Juga: Negeri-Negeri Kaya Mulai Buang Matauang Asing, Menjauh Bersama Dominasi AS
Di sisi lain, IMF juga melaporkan, Situasi Pada ini sudah jauh berbeda. Banyak Negeri yang mulai menjauh Bersama dominasi Matauang Asing AS atau Trend Populer ini sering disebut dedolarisasi. Keperkasaan Matauang Asing AS terancam Lantaran banyak Negeri yang ingin lepas Bersama greenback Agar dominasi Matauang Asing AS Di dunia berkurang.
Melansir Investopedia, lebih Bersama 65 Negeri mematok Kurs Matauang mereka Bersama Matauang Asing AS. Selain AS, 10 Negeri yang terbanyak Memperkenalkan Matauang Asing AS Di antaranya Ekuador, El Salvador, Zimbabwe, Kepulauan Virgin Britania Raya, Timor Leste, Bonaire, Mikronesia, Palau, Kepulauan Marshall dan Panama.
(nng)
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: 10 Negeri Pemakai Matauang Asing AS Terbanyak selain Amerika, Mana Saja?